Tasyakuran Embung Air

Masayarakat gadu timur kecamatan ganding sumenep yang tergabung dalam kelompok tani nurul hikmah, kemaren menggelar tasyakuran atas selesainya pembangunan embung air di daerah mereka. Embung air tersebut dianggap sangat penting keberadaannya untuk membantu menghadapi krisis air yang sering menimpa mereka.

Selesainya pembangunan embung air di desa gadu timur kecamatan ganding sumenep ini, serasa anugerah paling ditunggu oleh masyarakat setempat. Pasalnya, tiap musim kemarau tiba, mereka sulit memenuhi kebutuhan air sehari-hari.

Minggu sore kemaren, masyarakat setempat menggelar tasyakuran dengan harapan embung tersebut akan betul-betul memberikan manfaat dan ketentraman bagi mereka.

Hadir dalam kesempatan ini, kepala dinas perkebunan dan kehutanan kabupaten sumenep, moh dail, kh. Fayyadl as’ad, kh. Syiturl arsy, serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, moh dail, kadishutbun sumenep menegaskan bahwa hal terpenting pasca pembangunan embung air yang dibangun dengan dana alokasi khusus dari pusat ini, adalah pemeliharaan. Tanpa pemiliharaan yang baik, embung air dengan ukuran 10 x 11 meter ini akan cepat rusak.

Sementara itu pihak kelompok tani nurul hikmah mengaku sangat senang dengan selesainya pembangunan embung air ini. Mereka berjanji akan merawat dengan baik apa yang telah mereka perolah itu.

Masyarakat gadu timur kini sedikit lega, karena musim-musim kemaru mendatang tidak akan lagi menjadi hantu menakutkan bagi mereka.
{sumber madura channel}